28 April 2010

[3]



[2]


[1]


Mie Gadjah Mada


EDGE OF DARKNESS



Thomas Craven (Mel Gibson), seorang veteran detektif pembunuhan di Kepolisian Boston dan seorang ayah tunggal. Saat anak semata wayangya, Emma (Bojana Novakovic), 24 tahun, dibunuh saat Thomas dalam perjalalan pulang, semua orang menduga bahwa Thomas lah target utamanya. Thomas akhirnya mengetahui rahasia kehidupan putrinya serta pembunuhannya. Penyelidikan Thomas membawanya kepada penyamaran, persekongkolan dan pembunuhan – dan ini membayangi Darius Jedburgh (Ray Winstone), orang yang ditugaskan untuk membersihkan semua bukti-bukti. Usaha Craven untuk mencari penyebab pembunuhan putrinya berubah menjadi petualangan penuh emosi.

Ini juga filmnya bagus..
Liat di XXI. hahaha...

Tooth Fairy



Saat seorang atlit hockey professional, dengan sebutan Peri Gigi, berhasil mendorong lawannya hingga gigi lawannya tersebut tanggal. Atas doa seorang anak kecil, si Peri Gigi menjadi peri gigi sesungguhnya dalam waktu satu minggu.

Ini film komedi, kelucuan timbul saat Dwayne Johnson alias The Rock menjadi seorang Peri Gigi..dan dia setiap malam dia harus berkeliling untuk mengambil gigi anak2 yang tanggal yang mereka taruh di bawah bantal, lalu di ganti dengan hadiah berupa uang.

How to Train Your Dragon



Film ini tentang mitos dunia Viking dan naga. Berkisah seorang pemuda Viking bernama Hiccup (Jay Baruchel), hidup di pulau Berk, dimana melawan naga adalah cara untuk bertahan hidup. Pemuda pintar dan humoris ini diragukan kemampuannya oleh kepala sukunya sekaligus ayahnya, Stoick the Vast (Gerard Butler). Meskipun demikian, saat Hiccup diikutsertakan dalam pelatihan melawan naga bersama pemuda lainnya, ia dapat membuktikan bahwa ia siap menjadi seorang petarung. Setelah ia berhasil menaklukkan seekor naga dengan meriam batu, Hiccup akhirnya berkawan dengan naga yang paling ganas dan ia beri nama Toothless (Tak Bergigi). Pertemanan ini membuanya tersadar bahwa warga Berk tidak membutuhkan pemburu-naga.

Siiippp..film ini bagus buat anak2.
Pelajaran yang bisa diambil adalah "dont judge the book by its cover"

Sex and The City



Wow...film ini bener2 buat 17+. hahaha..
Ga perlu diceritakan panjang lebar yaaa...isinyaaa hmm..WOW..

From Paris With Love



Di kota Paris, seorang pemuda, James Reese (Jonathan Rhys Meyers) bekerja di kedutaan Amerika. Ia diminta bekerjasama dengan seorang mata-mata Amerika, Charlie Wax (John Travolta) untuk menghentikan penyerangan sekelompok teroris di kota tersebut.

Film ini keren banget. Apalagi aksinya John Travolta pas melawan para teroris. Mantab euy..
Dalam film ini si Reese terkejut saat mengetahui bahwa kekasihnya adalah seorang mata-mata teroris, ia sangat terpukul padahal ia sangat mencintai kekasihnya itu. Ia baru menyadarinya ketika di seluruh ruangan apartmentnya ditemukan banyak penyadap. Sang kekasih akhirnya kabur (tdnya mereka tinggal bersama) dan dia berniat untuk melakukan bom bunuh diri pada acara konferensi tingkat tinggi internasional, namun usahanya gagal karena sebelum ia meledakkan dirinya, Resee membunuhnya terlebih dahulu.

26 April 2010

Cerbung Part 2

Masih inget kan ama cerbung part 1 ???
Klo lupa boleh kok dibaca lagi. hehehe...

Malam itu, entah kenapa tiba-tiba Mona teringat kenangannya bersama Johny.
Mona mengirimkan pesan:
"Aduuhh..
knp aku jd teringat kenangan2 itu..
padahal mungkin aja itu semua udah ga penting".

Keesokannya, ketika matahari sudah tepat berada lurus diatas kepala,
Johny mengirimkan balasan dan beginilah percakapan yang ada:
"Kenangan yang mana kah, Mon?"

"Kenangan yang dulu pernah dilewati bersama..
Itu semua serius atau hanya gurauan saja?"

"Tidak mungkin itu hanya gurauan, memang apa tujuannya?"

"Kalau sekarang semuanya jadi begini dan
tak ada satupun keterangan yang dijelaskan,
tidaklah salah kalau berpikiran seperti itu"

"Iya, maafkan aku yang belum memberikan penjelasan apapun"

"Ketika sang hujan..
berada dlm kebingungan..
berharap sang bunga tak layu dan mati..
tetapi ia tak mengerti..
cara menjaganya agar tetap hidup..
Hujan datang dan pergi..
semaunya sendiri..
tanpa ada kejelasan..
yang bisa diungkapkan.."

":) puisinya bagus..
Menurut kamu...orang yang ketika menemukan masalah
kemudian orang itu memilih untuk menghindarinya
daripada menghadapinya, bagaimana?"

"Orang yang menghargai hidup akan berusaha menyelesaikan masalahnya..
Apabila setiap ada masalah hanya dihindari,
lama kelamaan akan menumpuk dan itu tambah tidak baik..
Selesaikanlah apa yang harus diselesaikan..
Sampaikanlah apa yang perlu disampaikan..
Jangan sampai menyesal..
Seperti kayu yang tak sempat sampaikan pesan kepada api
yang menjadikannya abu.."

Sampai akhirnya matahari mulai bersembunyi..
Begitulah percakapan itu diakhiri..
Seperti biasanya, tanpa ada balasan lagi..


Akankah Johny benar-benar menemui Mona untuk menjelaskan semuanya???
Nantikan episode selanjutnya...!!!

23 April 2010

[masih] Menunggu yang tak pasti

Entah apa yang sebenarnya ada di dalam pikirannya..
Entah apa yang terjadi pada dirinya..

Sebuah harap telah terucap
Sebuah janji telah terikrar
Namun kenyataan tak bisa ditebak

Apalah arti sebuah harapan
Apalah arti sebuah janji
Bila tak ada niat dalam hati
Untuk berusaha mewujudkannya

Perasaan itu datang lagi
Menghampiri diriku dipersimpangan
Ditengah kegalauanku
Untuk menentukan sebuah pilihan
Pilihan hidup yang harus diambil

Lagi..
Lagi-lagi aku merasa seperti bukan diriku
Dimana diriku yang dulu
Dimana keceriaan itu
Dimana ide-ide cemerlang itu

Mungkinkah rasa ini terlalu peka untuk merasakan
Merasakan semua yang telah terjadi
Mungkinkah rasa ini terlalu takut
Takut menghadapi kenyataan yang akan terjadi

15 April 2010

Shutter Island



Tahun 1954, dua Marshall Amerika menyelidiki hilangnya salah seorang pasien di rumah sakit para tahanan disebuah pulau di Massachusetts. Mereka menemui banyak rintangan saat mereka menginterogasi kepala rumah sakit, badai dahsyat dan semua keganjilan-keganjilan disekitar rumah sakit tersebut.

Sebenernya film ini sangat membingungkan..kalian baru akan mengerti apa arti dari film ini adalah pada saat kalimat terakhir yang di ucapkan Leonardo Di Caprio sebelum film ini selesai.

Mas Leo bilang gini: "Mana yg lebih buruk? Hidup sebagai monster atau mati sbg org baik?"

Jadi gini...si Leo, sebagai seorang Marshall (mirip kaya tentara gt deh) datang ke sebuah pulau untuk menyelidiki hilangnya seorang tahanan gila. Padahal sebenarnya tahanan itu memang tidak pernah ada. Itu hanya akal-akalan si penguasa pulau agar si Leo mau ke pulau itu. Ditengah perjalanannya mencari tawanan yang hilang itu, si Leo banyak bertemu dengan orang2 gila lainnya yg ditahan disitu juga.. Kebanyakan dari orang gila itu mengatakan bahwa mereka semua sebenarnya tidak gila melainkan mereka sengaja dibuat gila dan di cuci otaknya agar bisa menjadi anggota NAZI.
Terlebih lagi saat si Leo bertemu dengan seorang Psikiater ternama di sebuah goa, yang menceritakan bahwa memang benar pulau itu dibuat untuk mengubah manusia menjadi gila agar bisa menjadi anggota NAZI.

Mendengar semua berita itu, si Leo pun akhirnya berusaha untuk kabur dari pulau tersebut. Namun usahanya gagal karena dia berhasil ditangkap oleh pengusaha pulau tersebut. Mereka mengatakan kepada Leo bahwa sebenarnya si Leo itu dibawa ke pulau karena dia gila.

Menurut penguasa itu, Leo menjadi gila setelah membunuh istrinya karena istrinya tersebut telah membunuh ketiga anaknya di danau belakang rumahnya. Tidak dijelaskan juga mengapa istrinya itu membunuh anak2nya..

Hmmm...memang benar2 film yang membingungkan, sampai diakhir film pun tidak ada penjelasan yang pasti.

Hachiko



Seorang profesor perguruan tinggi (Richard Gere) memungut seekor anjing yang ditinggalkan dan akhirnya mereka membentuk sebuah ikatan tak terpisahkan. Si anjing tiba di stasuin kereta api menjemput tuannya pada waktu yang sama setiap harinya. Setelah profesor meninggal ditempatnya mengajar, si anjing tetap setia menunggu tuannya di stasiun tersebut selama hampir satu dekade.

Kisah nyata yang difilmkan ini memang sangat mengharukan.
Busyet deh...pas nonton dvd-nya di kost bisa mpe abis tissue stengah box..
Terharu banget melihat kesetiaan Hachiko yang selalu menunggu tuan-nya di depan stasiun.

Hiks..hiks...hiks..

01 April 2010

INK HEART



Selama dua belas tahun, Mo (Brendan Fraser) dan putrinya Meggie (Eliza Hope Bennett), telah berkeliling dunia, menyusuri toko-toko buku bekas. Meggie menduga ayahnya sedang mencari ibunya, Resa (Sienna Guillory) yang hilang tanpa jejak. Yang tidak Meggie ketahui yaitu Mo adalah seorang Silvertongue, dimana saat ia membaca cerita dengan suara keras, tokoh dalam kisah tersebut akan hidup. Namun saat tokoh itu hidup, seseorang harus menggantikan posisinya didalam buku

Mo sedang mencari buku 'Inkheart', diduga sebagai tempat hilangnya Resa. Saat Mo membaca buku itu dengan keras, Meggie masuk ke dalam buku tersebut dan tokoh-tokoh dalam buku itu justru hidup. Mo dan Meggie harus menahan agar Capricorn dan pasukan jahatnya tetap berada dalam buku dan mereka berdua kembali ke tempat asalnya.

Di dalam film itu ada org yg bikin geregetan...nyebelin..

Rabu, 31 Maret 2010 17.20 WIB

VuL oF LuV